Tuesday, August 4, 2015

Pelabuhan Aden Kembali Beroperasi Setelah Rusak Akibat Perang Yaman

Pelabuhan Aden di Yaman selatan kembali dibuka hanya beberapa hari setelah pemerintah Yaman mengumumkan telah merebut kembali kota itu dari Syiah Houthi dan pasukan yang setia kepada mantan Presiden Ali Abdullah Saleh.

Perang dan kegiatan militan di daerah itu memaksa pelabuhan ditutup pada April lalu, ketika Syiah Houthi menguasai Aden, lapor Anadolu Agency.

Setelah dikuasai oleh Syiah Houthi, pelabuhan mengalami kerusakan besar infrastruktur akibat bentrokan antara Syiah Houthi dan milisi pro-Saleh di satu sisi dengan Komite Perlawanan Rakyat yang setia kepada Presiden Abd Rabbuh Mansur Hadi di sisi lain.

Pada akhir Juni lalu, Syiah Houthi menyerang pelabuhan al-Zait di Aden, sehingga menyebabkan kebakaran besar di pelabuhan tersebut.

Total kerugian yang timbul akibat insiden itu sekitar 143 juta liter minyak, menurut laporan pemerintah.

Seorang pejabat pelabuhan di Teluk Aden, yang berbicara dengan syarat anonim, mengatakan: “Pelabuhan Aden rusak berat akibat perang yang berkecamuk selama beberapa bulan di kota. Hal ini membutuhkan banyak perawatan agar pelabuhan siap menerima lebih banyak kapal.”

“Pelabuhan akan memainkan peran penting dalam mengirim makanan dan bantuan militer ke seluruh bagian Yaman,” imbuhnya.
(fq/islampos/internasnews)
Comments
0 Comments

0 komentar:

Post a Comment