Tuesday, August 4, 2015

Penduduk Marah, Raja Saudi Tak Lama Berlibur di Prancis

Raja Salman dikabarkan telah memperpendek liburannya di kawasan pesisir Prancis. Pasalnya liburan Raja Salman ini menjadi polemik setelah memicu kemarahan penduduk setempat terkait penutupan pantai umum.

Rencananya, Raja Arab Saudi setelah meninggalkan Prancis akan mengunjungi Maroko, 8 hari setelah ia tiba di Prancis Selatan. Raja Salman bertolak ke Maroko dengan menaiki pesawat Boeing 747 bersama ratusan anggota rombongannya.

Raja Salman membuat marah penduduk Cote D’Azur ketika para pejabat Prancis mengatakan warga setempat dilarang mengunjungi pantai umum, yang terletak di bawah vila milik Raja Salman di pantai Vallauris sebagai bagian dari pengamanan.

Puluhan ribu orang menandatangani petisi menentang keputusan pemerintah Prancis ini. Mereka beralasan penutupan pantai tersebut melanggar undang-undang Prancis mengenai persamaan.

Penduduk setempat juga resah karena pemerintah mengizinkan pembangunan elevator dari pantai ke vila untuk kepentingan sementara, selama raja berlibur di sana, BBC melaporkan pada Senin (3/8/2015).
Menurut beberapa pejabat, pantai di dekat vila raja itu direncanakan akan dibuka kembali Senin (3/8/2015).
(sm/islampos/internasnews)
Comments
0 Comments

0 komentar:

Post a Comment